Jumat, 17 Juli 2015

Cerita Tentang Kamu dan Aku

Selamat Soreeeee:D sudah lama tak bersua hehehe:) apa kabar kaliaann? masih sering tersenyum kan? jangan lupa, senyum tuh ibadah loh:p
hmmmm, gue tiup dulu deh debu debunyaa, blogger ini kayak gaada penghuninya hahaha...
today, I wanna tell you a story about "you and me"


Apakah Jantungmu Seperti Jantungku?

Selamat sore kota yang begitu padat, aku akan pergi jauh sebentar lagi. Sebenaranya tak begitu jauh, hanya sekitar 817km sampai hampir mendekati akhir timur Pulau Jawa. Aku tak akan cerita siapa namaku dan siapa namamu, karna Tuhan dan malaikat malaikatNya pasti sudah tau bahkan sebelum kita bertemu.
Aku mencintaimu. Sesederhana itu kah? ya. Aku menunggumu kembali dari kota yang paling Istimewa. Polusi dan asap sudah membuatku jengkel untuk cepat cepat pergi dari sini. Apa kamu tak bisa membawaku pergi? Aku rindu bersamamu, tapi aku benci saat melihatmu. Karna aku tak bisa memilikimu. Tak pernah bisa memilikimu walau sedekat dan sejauh apapun.
Aku merindukanmu. Apakah kamu juga? Rindu padamu adalah hal yang paling menjengkelkan! karna aku bahkan tak bisa melihatmu, apalagi memelukmu. Suatu malam, pernah kuminta pada Tuhan untuk sampaikan rinduku padamu. Aku memohon padaNya untuk menyampaikan rinduku 538km jauhnya. Tapi mungkin permintaanku tersangkut pada sebuah batu, hingga kau tak pernah bisa merasakannya. Aku tak tau.
Hari ini aku bertemu denganmu. Bukankah ini sebuah takdir? aku akan memilih hanya menganggapnya sebuah kebetulan. Tak akan kubenturkan lagi hatiku ke kerasnya karang hanya untukmu. Apa kau pikir tubuhmu yang kekar dan semampai itu bisa membohongi pikiranku lagi? tak akan! Tetapi ada sesuatu yang berdetak begitu kencang saat kulihat  sinar matamu. Ada hal yang tak bisa kubohongi dan tak pernah kau ketahui selama ini. Entah sedikit atau banyak, entah sudah berkarat atau belum, entah sudah ribuan tahun atau bahkan semenit yang lalu, sosokmu masih mengisi hatiku.
Kurasakan lembut tanganmu. Apakah benar sekarang tanganmu selembut itu? Entah apa yang kurasakan itu benar. Tapi yang ingin kuketahui, apakah jantungmu seperti jantungku? Mataku bahkan tak mampu menatapmu, lelaki yang kurindukan berminggu lalu dan kini ada di hadapanku. Begitu banyak yang ingin kukatakan padamu. Tapi aku yakin, rumputpun pasti tau bahwa masih ada sosokmu dalam hatiku. Bukankah memang begini kodratnya, bahwa wanita akan selalu menunggu, dan kamu para lelaki yang memilih? Aku menunggumu kau tau?!! Bukan menunggu untuk memilikimu sepenuhnya, tapi menunggu apakah jalanku akan selalu berakhir padamu meski telah kulalui beribu pulau dihadapanku. Aku menunggu jawabanmu, "apakah jantungmu seperti jantungku?"
Sekiaaannn, semoga kalian suka yaaaa,... jangan lupaaa, keep smile and Jesus bless you^^